1 / 3
2 / 3
3 / 3

Keterangan Gambar : Hermanto (Protokoler Kabupaten Probolinggo)


Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kualitas sumber daya manusia organisasi, Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Probolinggo menyelenggarakan kegiatan capacity building  Keprotokoleran dan Paralegel.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, (13/11) di Aula Bin Muhdlor Laweyan Sumberasih yang dihadiri seluruh Pengurus dan 5 utusan dari masing-masing Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor Se-Wilayah Kerja kabupaten Probolinggo.

Acara ini dibuka oleh Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Probolinggo, Sahabat Misbahul Munir, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pemahaman keprotokoleran dan paralegal dalam mendukung tugas-tugas organisasi, khususnya dalam menghadapi situasi hukum dan menjaga profesionalisme dalam kegiatan-kegiatan organisasil. Menurut Ketua, peningkatan pemahaman mengenai hukum dasar dan tata cara protokoler akan meningkatkan kredibilitas dan citra organisasi di mata publik.

"Kegiatan ini sangat penting bagi peningkatan profesionalisme Citra diri  organisasi dan Sahabat-sahabt  Ansor bisa membantu masyarakat secara langsung apabila ada yang  mengalami permmasalahan hukum, lebih-lebih untuk masyarakat yang kurang mampu Ansor Wajib Hadir“ ungkapnya.

Sesi pertama dalam kegiatan Capity Building ini tentang keprotokoleran yang disampaikan oleh Hermanto, S.Sos ( Kasubbag Protokol ) membahas tata cara penyelenggaraan acara resmi, mulai dari penyusunan susunan acara, penyambutan tamu, tata krama saat berlangsungnya acara, hingga teknik komunikasi publik yang efektif. Narasumber menyampaikan bahwa keprotokoleran yang baik dapat mencerminkan profesionalisme organisasi serta menghargai seluruh pihak yang hadir dalam setiap kegiatan organisasi.

Sesi kedua kegiatan difokuskan pada sosialisasi paralegal yang disampaikan oleh Sahabat Ichwanul Muslimin ( Ketua LBH Ansor kab Probolinggo ). Narasumber menjelaskan peran paralegal, yaitu memberikan bantuan hukum dasar kepada masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu. Paralegal bukan pengacara resmi, tetapi memiliki bekal pengetahuan hukum dasar untuk memberikan edukasi hukum dan pendampingan sederhana. Diharapkan, dengan pemahaman ini, Sahabt-sahabat Ansor  bisa menjadi penghubung antara masyarakat dan layanan hukum.

Melalui kegiatan ini, diharapkan Sahabat-sahabat Ansor memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang keprotokoleran dan paralegal. Dengan adanya capacity building ini, diharapkan Pengurus Ansor mampu memberikan kontribusi positif kepada masyarakat serta meningkatkan kualitas kinerja internal dengan standar keprotokoleran yang lebih baik.


Pewarta : Cak Zain

Editor : Jalal Rumy

Lebih baru Lebih lama